Minggu, 03 Mei 2009

GEMINI






GEMINI






Gemini (si kembar) adalah salah satu dari rasi bintang zodiak. Rasi ini adalah bagian dari langit musim dingin, berada antara Taurus di sebelah barat dan Cancer yang redup di sebelah timur, dengan Auriga dan Lynx yang hampir tak kelihatan di sebelah utara, serta Monoceros dan Canis Minor di sebelah selatan.
Dalam Zodiak, individu yang memiliki bintang Gemini, terlahir pada 21 Mei hingga 21 Jun, ketika matahari ada pada bintang Gemini.
Rasi bintang dalam zodiak : Aries -- Taurus -- Gemini -- Cancer -- Leo -- Virgo -- Libra -- Scorpius -- (Ophiuchus) -- Sagittarius -- Capricornus -- Aquarius -- Pisces

Read more...

ORION



ORION




Orion, adalah suatu rasi bintang yang sering disebut-sebut sebagai sang Pemburu. Rasi ini mungkin merupakan rasi yang paling terkenal dan mudah dikenali di angkasa. Orang Jawa mengenal bagian deretan tiga bintang sabuk dan dereta tiga bintang pedang sebagai rasi Waluku ("Bintang Bajak"). Bintang-bintang terangnya terletak pada ekuator langit dan terlihat dari seluruh dunia, sehingga membuat rasi ini dikenal secara luas.
Orion sang pemburu berdiri di sebelah sungai Eridanus dengan dua anjing pemburunya, Canis Major (anjing besar) dan Canis Minor (anjing kecil), melawan Taurus, sang kerbau. Buruan lainnya seperti Lepus, si kelinci, juga ada di dekatnya.




Karakteristik utama
Rasi bintang ini memiliki banyak bintang cerah dan objek-objek langit jauh. Berikut ini adalah beberapa bintang-bintangnya:
Meissa (λ) adalah kepala Orion.
Betelgeuse (α), pada bahu kanannya, merupakan suatu bintang merah, lebih besar daripada orbit planet Venus. Predikat sebagai bintang α sebenarnya salah diberikan pada bintang ini; predikat bintang α seharusnya diberikan pada Rigel yang lebih cerah. Betelgeuse sebenarnya merupakan bintang kembar enam, tetapi teman-temannya terlalu kecil untuk dapat dilihat. Bintang ini merupakan salah satu titik dari segitiga musim dingin.
Bellatrix (γ), "pejuang wanita," terletak pada bahu kiri Orion.
Alnitak, Alnilam dan Mintaka (ζ, ε dan δ) membentuk asterisma sebagai sabuk Orion: tiga bintang cerah dalam satu baris; bahkan cukup dengan tiga bintang ini saja Orion bisa dikenali.
Saiph berada pada lutut kanan Orion.
Rigel (β), pada lutut kiri rasi ini, merupakan bintang putih besar, salah satu bintang tercerag di langit. Bintang ini juga memiliki tiga pendamping, tetapi mereka sulit dilihat.
Hatsya (ι) berada pada ujung pedang Orion.
Bintang-bintang utama Orion semuanya sangat mirip baik dari segi usia maupun ciri-ciri fisik, menandakan bahwa mereka mungkin saja memiliki asal yang sama. Betelgeuse adalah satu-satunya perkecualian.
Orion sangat bermanfaat dalam menentukan letak bintang-bintang lain. Dengan memperpanjang garis dari sabuk ke arah barat daya, Sirius (α Canis Majoris) dapat ditemukan; di arah timur laut terdapat Aldebaran, α Tauri. Suatu garis ke arah timur melalui kedua bahu menunjuk ke arah Procyon, α Canis Minoris. Suatu garis dari Rigel melalui Betelgeuse mengarah ke Castor dan Pollux, α dan β Geminorum.

Objek langit jauh utama
Sebuah pedang tergantung pada sabuk Orion, terdiri dari bintang ganda θ1 dan θ2 Orionis, yang disebut Trapezium dan Nebula Orion (M42) yang dekat. Objek ini adalah objek yang spektakuler yang dapat diidentifikasi dengan jelas oleh mata telanjang sebagai suatu benda yang bukan merupakan bintang; menggunakan binokuler, kita bisa mengamati kabut yang berputar di sekitar bintang-bintang cerahnya, gas yang bercahaya, dan debu.
Nebula lain yang terkenal adalah IC 434, Nebula Kepala Kuda, dekat ζ Orionis. Nebula ini terdiri dari awan debu gelap yang dari bentuk digunakan untuk menamai nebula ini.
Di samping nebula-nebula ini, mengamati Orion dengan teleskop kecil akan memperlihatkan banyak objek langit jauh yang menarik.

Sejarah
Sebagai rasi bintang yang cerah, Orion telah dikenal oleh berbagai peradaban kuno, sekalipun dengan berbagai gambaran.
Sumeria kuno melihat pola bintang ini sebagai domba, sedangkan di China kuno, Orion adalah satu dari 28 zodiak Xiu (宿). Dikenal sebagai Shen (參), yang secara harfiah berarti "tiga", rasi bintang ini mungkin dinamai demikian karena tiga bintangnya yang terletak pada sabuk Orion. Lihat juga Rasi bintang China.
Bintang-bintang ini dianggap sebagai Dewa Cahaya, Osiris oleh Bangsa Mesir Kuno.
"Sabuk dan pedang" Orion seringkali disebut-sebut dalam literatur kuno dan modern, dan juga dikenali dalam lambang bahu Divisi Infantri ke-27 Tentara Amerika selama kedua perang dunia. Hal ini mungkin disebabkan oleh Komandan Pertama divisinya adalah Mayor Jendral John F. O'Ryan.
Pelaut Austronesia menggunakannya sebagai pembantu penunjuk garis khayal barat-timur. Petani Jawa menggunakannya sebagai petunjuk masa dimulainya penanaman padi di sawah tadah hujan.

Mitologi
Tidaklah terlalu mengejutkan bahwa rasi terkenal ini mempunyai banyak cerita tentangnya dalam mitologi Yunani.
Dalam salah satu versi, Orion menganggap dirinya sebagai pemburu terbesar di dunia. Hal ini terdengar oleh Hera, istri Zeus, dan dia memutuskan untuk mengirim kalajengking pada Orion. Orion pun disengat hingga mati oleh kalajengking itu. Zeus menyesali hal ini dan menempatkan Orion di langit. Kalajengking itu pun juga ditempatkan di langit, sebagai rasi bintang Scorpius. Fakta yang cukup menarik bahwa saat satu dari dua rasi bintang ini terbit dari horison, rasi yang lain akan sudah terbenam. Dengan demikian dua pesaing ini tidak akan pernah bertemu kembali.
Mungkin saja nama rasi bintang ini mendahului mitologinya. Orion mungkin dinamai dari bahasa Akkadia Uru-anna, cahaya langit, suatu nama yang kemudian masuk ke dalam mitologi Yunani. Oleh karena itu, mitos di sekitar Orion mungkin dirumuskan dari posisi rasi-rasi bintang di sekitarnya.
Dalam beberapa penggambaran, Orion tampak disusun oleh tiga badan, memiliki tiga tangan, dua kaki yang terbuka, dan satu di bagian tengah yang kecil. Oleh karena itu, bersama dengan rasi-rasi lainnya di daerah lambang Zodiak Gemini (Bima Sakti, bagian yang sekarang merupakan rasi Camelopardalis dan Lynx, dan juga rasi Gemini, Auriga, dan Canis Major), ini merupakan asal-muasal dari mitos sang ternak Geryon, yang menjadi Keduabelas Pekerja Herakles.

Read more...

ARA


ARA


Ara (Altar) adalah suatu rasi bintang di selatan yang berada di antara rasi bintang Centaurus dan Lupus.
Ara , adalah sejenis pohon fikus yang banyak sekali jenisnya. Tumbuh ditepi sungai

Read more...

AQUILA


AQUILA


Aquila adalah salah satu dari 48 rasi bintang yang didaftar oleh Ptolemy dan sekarang juga bagian dari 88 rasi yang diakui oleh IAU.

Read more...

AQUARIUS



AQUARIUS


Aquarius, atau pembawa air, adalah salah satu dari 88 rasi bintang di langit. Dalam Zodiak, individu yang memiliki bintang Cancer, terlahir pada 20 Januari hingga 18 Februari, ketika matahari ada pada bintang Aquarius.
Rasi bintang dalam zodiak : Aries -- Taurus -- Gemini -- Cancer -- Leo -- Virgo -- Libra -- Scorpius -- (Ophiuchus) -- Sagittarius -- Capricornus -- Aquarius -- Pisces

Read more...

APUS

APUS



Apus (cendrawasih adalah suatu rasi bintang redup di belahan selatan. Pertama kali ditemukan dalam Uranometria yang ditulis oleh Johann Bayer, tetapi mungkin sudah dipakai untuk navigasi sebelumnya.

Read more...

ANTLIA



ANTLIA




Rasi bintang Antlia (kata Latin untuk pompa) adalah suatu rasi bintang yang relatif baru dan dibentuk pada abad ke-18. IAU mengakuinya sebagai salah sati dari 88 rasi bintang modern. Mulai dari utara, Antlia dikelilingi olehHydra sang monster laut, Pyxis yang merupakan sebuah kompas, Vela yang merupakan layar dari kapal mitologi Argo dan Centaurus.

Read more...

Andromeda



RASI ANDROMEDA






Andromeda adalah suatu rasi bintang yang melambangkan putri Andromeda, di langit utara dekat Pegasus. Rasi ini cukup panjang dan redup, membentuk huruf "A". Rasi ini terkenal dengan Galaksi Andromedanya.

Read more...

Rasi Bintang / Zodiak ?????????!!!!!!!

RASI BINTANG


Suatu rasi bintang atau konstelasi adalah sekelompok bintang yang tampak berhubungan membentuk suatu konfigurasi khusus. Dalam ruang tiga dimensi, kebanyakan bintang yang kita amati tidak memiliki hubungan satu dengan lainnya, tetapi dapat terlihat seperti berkelompok pada bola langit malam. Manusia memiliki kemampuan yang sangat tinggi dalam mengenali pola dan sepanjang sejarah telah mengelompokkan bintang-bintang yang tampak berdekatan menjadi rasi-rasi bintang. Susunan rasi bintang yang tidak resmi, yaitu yang dikenal luas oleh masyarakat tapi tidak diakui oleh para ahli astronomi atau Himpunan Astronomi Internasional, juga disebut asterisma. Bintang-bintang pada rasi bintang atau asterisma jarang yang mempunyai hubungan astrofisika; mereka hanya kebetulan saja tampak berdekatan di langit yang tampak dari Bumi dan biasanya terpisah sangat jauh.
Pengelompokan bintang-bintang menjadi rasi bintang sebenarnya cukup acak, dan
kebudayaan yang berbeda akan memiliki rasi bintang yang berbeda pula, sekalipun beberapa yang sangat mudah dikenali biasanya seringkali ditemukan, misalnya Orion atau Scorpius.
Himpunan Astronomi Internasional telah membagi langit menjadi 88 rasi bintang resmi dengan batas-batas yang jelas, sehingga setiap arah hanya dimiliki oleh satu rasi bintang saja. Pada belahan bumi (hemisfer) utara, kebanyakan rasi bintangnya didasarkan pada tradisi Yunani, yang diwariskan melalui Abad Pertengahan, dan mengandung simbol-simbol Zodiak.
Beragam pola-pola lainnya yang tidak resmi telah ada bersama-sama dengan rasi bintang dan disebut
asterisma, seperti Bajak (juga dikenal di Amerika Serikat sebagai Big Dipper) dan Little Dipper


Daftar rasi-rasi Bintang :


Pada sidang umumnya yang pertama tahun 1922, Persatuan Astronomi Internasional (IAU) secara resmi mengadopsi daftar modern 88 rasi. Dalam sidang umum tersebut diputuskan juga penggunaan secara eksklusif nama latin dan singkatan dengan tiga huruf dalam penyebutannya.[1] Eugène Delporte kemudian ditunjuk untuk mendefinisikan batas-batas yang tegas untuk tiap rasi, sehingga setiap titik di langit pasti berada dalam wilayah satu rasi, dan tidak mungkin tumpang tindih dengan rasi yang lain.
Sebenarnya istilah
rasi lebih tepat digunakan untuk mendefinisikan suatu daerah tertentu pada bola langit, namun istilah itu sudah digunakan secara luas untuk menyebut sebuah pola susunan bintang yang dikandung oleh daerah tersebut.


rasisingkatannama genitifasal usul namaarti
Andromeda
IPA: [ænˈdɹɑ.mə.də]
AndAndromedae
IPA: [ænˈdɹɑ.mə.di]
Yunani kuno (Ptolemaeus)putri Andromeda
Antlia
IPA: [ˈænt.li.ə]
AntAntliae
IPA: [ˈænt.li.i]
1763, Lacaillepompa air
Apus
IPA: [ˈei.pəs]
ApsApodis
IPA: [ˈæ.pə.dɪs]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
cendrawasih
Aquarius
IPA: [əˈkwe.ɹi.əs]
AqrAquarii
IPA: [əˈkwe.ɹi.ai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)pembawa air
Aquila
IPA: [ˈæ.kwə.lə]
AqlAquilae
IPA: [ˈæ.kwə.li]
Yunani kuno (Ptolemaeus)elang
Ara
IPA: [ˈe.ɹə]
AraArae
IPA: [ˈe.ɹi]
Yunani kuno (Ptolemaeus)altar
Aries
IPA: [ˈe.ɹiz]
AriArietis
IPA: [əˈɹai.ə.tɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)domba jantan
Auriga
IPA: [ɔˈɹai.gə]
AurAurigae
IPA: [ɔˈɹai.dʒi]
Yunani kuno (Ptolemaeus)sais kereta perang
Boötes
IPA: [bouˈou.tiz]
BooBoötis
IPA: [bouˈou.tɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)penggembala
Caelum
IPA: [ˈsi.ləm]
CaeCaeli
IPA: [ˈsi.lai]
1763, Lacaillepahat
Camelopardalis
IPA: [ kʰəˌmɛ.ləˈpʰaɹ.də.lɪs]
CamCamelopardalis
IPA: [ kʰəˌmɛ.ləˈpʰaɹ.də.lɪs]
1624, Bartsch [2]jerapah
Cancer
IPA: [ˈkʰæn.sɚ]
CncCancri
IPA: [ˈkʰæŋ.kɹai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)ketam
Canes Venatici
IPA: [ˈkʰei.niz vɪˈnæ.tə.sai]
CVnCanum Venaticorum
IPA: [ˈkʰei.nəm vɪˌnæ.təˈkʰo.ɹəm]
1690, Firmamentum Sobiescianum,
Hevelius
anjing-anjing
pemburu
Canis Major
IPA: [ˈkʰei.nɪs ˈmei.dʒɚ]
CMaCanis Majoris
IPA: [ˈkʰei.nɪs məˈdʒo.ɹɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)anjing besar
Canis Minor
IPA: [ˈkʰei.nɪs ˈmai.nɚ]
CMiCanis Minoris
IPA: [ˈkʰei.nɪs mɪˈno.ɹɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)anjing kecil
Capricornus
IPA: [ˌkʰæ.pɹəˈkʰɔɹ.nəs]
CapCapricorni
IPA: [ˌkʰæ.pɹəˈkʰɔɹ.nai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)kambing laut
Carina
IPA: [kʰəˈɹai.nə]
CarCarinae
IPA: [kʰəˈɹai.ni]
1763, Lacaille,
dipisahkan dari Argo Navis
lunas kapal Argo
Cassiopeia
IPA: [ˌkʰæ.si.əˈpʰi.ə]
CasCassiopeiae
IPA: [ˌkʰæ.si.əˈpʰi.i]
Yunani kuno (Ptolemaeus)ratu Ethiopia
Centaurus
IPA: [sɛnˈtʰɔ.ɹəs]
CenCentauri
IPA: [sɛnˈtʰɔ.ɹai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)Centaur
Cepheus
IPA: [ˈsi.fi.əs]
CepCephei
IPA: [ˈsi.fi.ai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)raja Ethiopia
Cetus
IPA: [ˈsi.təs]
CetCeti
IPA: [ˈsi.taɪ]
Yunani kuno (Ptolemaeus)ikan paus
Chamaeleon
IPA: [kʰəˈmi.li.ən]
ChaChamaeleontis
IPA: [kʰəˌmi.liˈɑn.tɪs]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
bunglon
Circinus
IPA: [ˈsɝ.sə.nəs]
CirCircini
IPA: [ˈsɝ.sə.nai]
1763, Lacaillekompas
Columba
IPA: [kʰɵˈlʌm.bə]
ColColumbae
IPA: [kʰɵˈlʌm.bi]
1679, Royer,
dipisahkan dari Canis Major
merpati
Coma Berenices
IPA: [ˈkʰou.mə ˌbɛ.ɹəˈnai.siz]
ComComae Berenices
IPA: [ˈkʰou.mi ˌbɛ.ɹəˈnai.siz]
1603, Uranometria,
dipisahkan dari Leo
rambut Berenice
Corona Australis [3]
IPA: [kʰɵˈɹou.nə ɔˈstɹei.lɪs]
CrACoronae Australis
IPA: [kʰɵˈɹou.ni ɔˈstɹei.lɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)mahkota selatan
Corona Borealis
IPA: [kʰɵˈɹou.nə ˌbo.ɹiˈei.lɪs]
CrBCoronae Borealis
IPA: [kʰɵˈɹou.ni ˌbo.ɹiˈei.lɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)mahkota utara
Corvus
IPA: [ˈkʰɔɹ.vəs]
CrvCorvi
IPA: [ˈkʰɔɹ.vai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)burung gagak
Crater
IPA: [ˈkʰɹei.tɚ]
CrtCrateris
IPA: [kʰɹəˈtʰi.ɹɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)cangkir
Crux
IPA: [ˈkʰɹʌks]
CruCrucis
IPA: [ˈkʰɹu.sɪs]
1603, Uranometria,
dipisahkan dari Centaurus
salib selatan
Cygnus
IPA: [ˈsɪg.nəs]
CygCygni
IPA: [ˈsɪg.nai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)angsa
Delphinus
IPA: [dɛlˈfai.nəs]
DelDelphini
IPA: [dɛlˈfai.nai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)lumba-lumba
Dorado
IPA: [dɵˈɹei.dou]
DorDoradus
IPA: [dɵˈɹei.dəs]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
ikan todak
Draco
IPA: [ˈdɹei.kou]
DraDraconis
IPA: [dɹəˈkʰou.nɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)naga
Equuleus
IPA: [ɪˈkʰwu.li.əs]
EquEquulei
IPA: [ɪˈkʰwu.li.ai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)kuda kecil
Eridanus
IPA: [ɪˈɹɪ.də.nəs]
EriEridani
IPA: [ɪˈɹɪ.də.nai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)sungai
Fornax
IPA: [ˈfɔɹ.næks]
ForFornacis
IPA: [fɔɹˈnei.sɪs]
1763, Lacailletungku
Gemini
IPA: [ˈdʒɛ.mə.nai]
GemGeminorum
IPA: [ˌdʒɛ.məˈno.rəm]
Yunani kuno (Ptolemaeus)kembar
Grus
IPA: [ˈgɹʌs]
GruGruis
IPA: [ˈgɹu.ɪs]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
burung bangau
Hercules
IPA: [ˈhɝ.kjə.liz]
HerHerculis
IPA: [ˈhɝ.kjə.lɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)Hercules,
anak Zeus
Horologium
IPA: [ˌhɑ.ɹəˈlou.dʒi.əm]
HorHorologii
IPA: [ˌhɑ.ɹəˈlou.dʒi.ai]
1763, Lacaillejam
Hydra
IPA: [ˈhai.dɹə]
HyaHydrae
IPA: [ˈhai.dɹi]
Yunani kuno (Ptolemaeus)naga laut
Hydrus
IPA: [ˈhai.dɹəs]
HyiHydri
IPA: [ˈhai.dɹai]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
ular air
Indus
IPA: [ˈɪn.dəs]
IndIndi
IPA: [ˈɪn.dai]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
Indian
Lacerta
IPA: [ləˈsɝ.tə]
LacLacertae
IPA: [ləˈsɝ.ti]
1690, Firmamentum Sobiescianum,
Hevelius
kadal
Leo
IPA: [ˈli.ou]
LeoLeonis
IPA: [liˈou.nɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)singa
Leo Minor
IPA: [ˈli.ou ˈmai.nɚ]
LMiLeonis Minoris
IPA: [liˈou.nɪs mɪˈno.ɹɪs]
1690, Firmamentum Sobiescianum,
Hevelius
singa kecil
Lepus
IPA: [ˈli.pəs]
LepLeporis
IPA: [ˈlɛ.pə.ɹɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)kelinci
Libra
IPA: [ˈlai.bɹə]
LibLibrae
IPA: [ˈlai.bɹi]
Yunani kuno (Ptolemaeus)timbangan
Lupus
IPA: [ˈlu.pəs]
LupLupi
IPA: [ˈlu.pai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)serigala
Lynx
IPA: [ˈlɪŋks]
LynLyncis
IPA: [ˈlɪn.sɪs]
1690, Firmamentum Sobiescianum,
Hevelius
lynx
Lyra
IPA: [ˈlai.ɹə]
LyrLyrae
IPA: [ˈlai.ɹi]
Yunani kuno (Ptolemaeus)sejenis kecapi
Mensa
IPA: [ˈmɛn.sə]
MenMensae
IPA: [ˈmɛn.si]
1763, Lacaillemeja
Microscopium
IPA: [ˌmai.kɹəˈskou.pi.əm]
MicMicroscopii
IPA: [ˌmai.kɹəˈskou.pi.ai]
1763, Lacaillemikroskop
Monoceros
IPA: [mɵˈnɑ.sə.ɹɑs]
MonMonocerotis
IPA: [mɵˌnɑ.səˈɹou.tɪs]
1624, Bartschkuda bertanduk
Musca
IPA: [ˈmʌ.skə]
MusMuscae
IPA: [ˈmʌ.si]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
lalat
Norma
IPA: [nɔɹˈmə]
NorNormae
IPA: [nɔɹˈmi]
1763, Lacailletimbangan datar
Octans
IPA: [ˈɑk.tænz]
OctOctantis
IPA: [ɑkˈtʰæn.tɪs]
1763, Lacailleoktan
Ophiuchus
IPA: [ˌou.fiˈju.kəs]
OphOphiuchi
IPA: [ˌou.fiˈju.kaɪ]
Yunani kuno (Ptolemaeus)tangan naga
Orion
IPA: [ɵˈɹai.ən]
OriOrionis
IPA: [ˌo.ɹiˈou.nɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)pemburu
Pavo
IPA: [ˈpʰei.vou]
PavPavonis
IPA: [pʰəˈvou.nɪs]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
merak
Pegasus
IPA: [ˈpʰɛ.gə.səs]
PegPegasi
IPA: [ˈpʰɛ.gə.sai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)kuda bersayap
Perseus
IPA: [ˈpʰɝ.sjus]
PerPersei
IPA: [ˈpʰɝ.si.ai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)Perseus
Phoenix
IPA: [ˈfi.nɪks]
PhePhoenicis
IPA: [fɪˈnai.sɪs]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
Phoenix
Pictor
IPA: [ˈpʰɪk.tɚ]
PicPictoris
IPA: [pʰɪkˈtʰo.ɹɪs]
1763, Lacaillekuda-kuda
Pisces
IPA: [ˈpʰai.siz]
PscPiscium
IPA: [ˈpʰɪ.ʃi.əm]
Yunani kuno (Ptolemaeus)ikan
Piscis Austrinus
IPA: [ˈpʰai.sɪs ɔˈstɹai.nəs]
PsAPiscis Austrini
IPA: [ˈpʰai.sɪs ɔˈstɹai.nai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)ikan selatan
Puppis
IPA: [ˈpʰʌ.pɪs]
PupPuppis
IPA: [ˈpʰʌ.pɪs]
1763, Lacaille,
dipisahkan dari Argo Navis
buritan kapal Argo
Pyxis
IPA: [ˈpʰɪk.sɪs]
PyxPyxidis
IPA: [ˈpʰɪk.sədɪs]
1763, Lacaillekompas kapal Argo
Reticulum
IPA: [ɹɪˈtʰɪ.kjə.ləm]
RetReticuli
IPA: [ɹɪˈtʰɪk.jə.lai]
1763, Lacaillejaring
Sagitta
IPA: [səˈdʒɪ.tə]
SgeSagittae
IPA: [səˈdʒɪ.ti]
Yunani kuno (Ptolemaeus)anak panah
Sagittarius
IPA: [ˌsæ.dʒəˈtʰe.ɹi.əs]
SgrSagittarii
IPA: [ˌsæ.dʒəˈtʰe.ɹi.ai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)pemanah
Scorpius
IPA: [ˈskɔɹ.pi.əs]
ScoScorpii
IPA: [ˈskɔɹ.pi.ai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)kalajengking
Sculptor
IPA: [ˈskʌlp.tɚ]
SclSculptoris
IPA: [skʌlpˈtʰo.ɹɪs]
1763, Lacaillealat pemahat
Scutum
IPA: [ˈskju.təm]
SctScuti
IPA: [ˈskju.tai]
1690, Firmamentum Sobiescianum,
Hevelius
perisai
Serpens [4]
IPA: [ˈsɝ.pɛnz]
SerSerpentis
IPA: [sɝˈpʰɛn.tɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)ular
Sextans
IPA: [ˈsɛk.stænz]
SexSextantis
IPA: [sɛkˈstæn.tɪs]
1690, Firmamentum Sobiescianum,
Hevelius
sekstan
Taurus
IPA: [ˈtʰɔ.ɹəs]
TauTauri
IPA: [ˈtʰɔ.ɹai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)lembu jantan
Telescopium
IPA: [ˌtʰɛ.ləˈskou.pi.əm]
TelTelescopii
IPA: [ˌtʰɛ.ləˈskou.pi.ai]
1763, Lacailleteleskop
Triangulum
IPA: [tʰɹaiˈæŋ.gjə.ləm]
TriTrianguli
IPA: [tʰɹaiˈæŋ.gjə.lai]
Yunani kuno (Ptolemaeus)segitiga
Triangulum Australe
IPA: [tʰɹaiˈæŋ.gjə.ləm ɔˈstrɹei.li]
TrATrianguli Australis
IPA: [tʰɹaiˈæŋ.gjə.lai ɔˈstɹei.lɪs]
1603 Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
segitiga selatan
Tucana
IPA: [tʰjʊˈkʰei.nə]
TucTucanae
IPA: [tʰjʊˈkʰei.ni]
1603 Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
burung tukan
Ursa Major
IPA: [ˈɝ.sə ˈmei.dʒɚ]
UMaUrsae Majoris
IPA: [ˈɝ.si məˈdʒo.ɹɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)beruang besar
Ursa Minor
IPA: [ˈɝ.sə ˈmai.nɚ]
UMiUrsae Minoris
IPA: [ˈɝ.si mɪˈno.ɹɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)beruang kecil
Vela
IPA: [ˈvi.lə]
VelVelorum
IPA: [vɪˈlo.ɹəm]
1763, Lacaille,
dipisahkan dari Argo Navis
layar kapal Argo
Virgo
IPA: [ˈvɝ.gou]
VirVirginis
IPA: [ˈvɝ.dʒə.nɪs]
Yunani kuno (Ptolemaeus)sang perawan
Volans
IPA: [ˈvou.lænz]
VolVolantis
IPA: [vɵˈlæn.tɪs]
1603, Uranometria,
ciptaan Keyser dan de Houtman
ikan terbang
Vulpecula
IPA: [vʌlˈpʰɛ.kjə.lə]
VulVulpeculae
IPA: [vʌlˈpʰɛ.kjə.li]
1690, Firmamentum Sobiescianum,
Hevelius
rubah

Read more...

Template by:
Free Blog Templates